Home / Daerah

Rabu, 28 Mei 2025 - 19:02 WIB

Polres Pidie Jaya Buru Pelaku Kasus Dugaan Pembunuhan di Bandar Dua

mm Muhammad Rissan

Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Pasaribu SH, S.I.K. MH ( Tengah ), dirumah duka, Gampong Kuta Krueng, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya, Rabu (28/5/2025). Foto:Dok/ Humas Polres Pidie Jaya

Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Pasaribu SH, S.I.K. MH ( Tengah ), dirumah duka, Gampong Kuta Krueng, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya, Rabu (28/5/2025). Foto:Dok/ Humas Polres Pidie Jaya

Pidie Jaya –  Kepolisian Resor Pidie Jaya tengah mendalami kasus dugaan pembunuhan terhadap seorang perempuan berinisial HW (40), warga Gampong Kuta Krueng, Kecamatan Bandar Dua, yang ditemukan meninggal dunia di kediamannya pada Rabu dini hari, 28 Mei 2025.

Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, melalui Kasatreskrim Iptu Fauzi Atmaja, membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan serangkaian langkah penyelidikan, termasuk olah tempat kejadian perkara (TKP), pengambilan administrasi di RSUD Pidie Jaya untuk membawa jenazah korban ke RSUZA Banda Aceh guna keperluan autopsi lanjutan, serta pengambilan keterangan sejumlah saksi.

Baca Juga :  Kapolres Pidie Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Seulawah 2025

“Indikasi kuat mengarah pada tindak pidana pembunuhan. Kami telah mengamankan lokasi, mengumpulkan barang bukti, serta memeriksa sejumlah saksi. Saat ini, upaya pengejaran terhadap terduga pelaku sedang berlangsung,” ungkap Iptu Fauzi Atmaja, Rabu, 28 Mei 2025.

Ia menyampaikan, keterangan awal dari saksi di lokasi menyebutkan adanya pertengkaran antara korban dan suaminya, SK (50), yang terjadi di dalam kamar. Anak korban, HM (17), bersama saudara korban, NL (42), berinisiatif mendobrak pintu kamar setelah mendengar teriakan dan tidak mendapatkan respons dari dalam.

Baca Juga :  Silaturahmi Dengan Kapolres, LBH ARUN Dukung Penuh Penegakan Hukum

Saat pintu berhasil dibuka, korban ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di atas tempat tidur, sementara SK terlihat berada di sisi korban dengan ekspresi panik. SK kemudian mencoba melarikan diri menggunakan sepeda motor, meskipun sempat dihalangi oleh anak korban.

Informasi dari pihak keluarga menyebutkan bahwa korban menikah dengan SK pada tahun 2022. Sejak Maret 2025, hubungan keduanya diketahui sering diwarnai konflik rumah tangga, yang menurut keluarga dipicu oleh persoalan-persoalan sepele.

Baca Juga :  Wakili Pangdam, Kasdam IM Hadiri Penanaman 1 juta Hektar Jagung di Aceh Besar

Iptu Fauzi Atmaja menegaskan komitmen institusinya untuk mengungkap secara transparan dan profesional setiap detail kasus yang menyita perhatian publik ini. Ia juga menyampaikan bahwa Polres Pidie Jaya akan memberikan informasi lanjutan terkait hasil autopsi dan perkembangan penyelidikan dalam waktu dekat.

“Seluruh langkah penyelidikan dilakukan sesuai prosedur. Kami berharap masyarakat dapat mendukung upaya kami agar pelaku segera tertangkap dan proses hukum berjalan sebagaimana mestinya,” tegasnya.

Share :

Baca Juga

Daerah

Jelang Ramadan, Kapolres Pidie Jaya Pimpin Apel Operasi Keselamatan Seulawah 2025

Daerah

HMI Aceh Besar Gelar FGD: Kawal Kebijakan Legislatif dan Eksekutif Menjelang Pelantikan Kepala Daerah Aceh

Daerah

30 Murid SDN 2 Meureudu Terdampak Kebakaran Terima Bantuan Tas dan Buku dari Anggota DPRK Pidie Jaya

Daerah

DRKA Aceh Buka layanan Registrasi IKD di USK

Daerah

Bersinergi dengan Bulog Aceh, Kodam Iskandar Muda Siap Dukung Program Sergab Pemerintah

Daerah

Pangdam Iskandar Muda Resmi Buka Semarak Ramadhan 1446 H di Lapangan Blang Padang

Daerah

Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya Gelar Musrenbang Tingkat Kecamatan, Ini Jadwalnya

Daerah

Jum’at berkah, Kodam Iskandar Muda Bagikan 183 Paket Makan Gratis untuk Warga