Home / Pemerintah Aceh

Senin, 24 November 2025 - 13:47 WIB

Sekda Aceh Pimpin Rapat Siaga Bencana: Distribusi Logistik Dipercepat

mm Mohd. S

Banda Aceh – Pemerintah Aceh pada Senin, 24 November 2025, menggelar rapat koordinasi terkait mitigasi risiko bencana hidrometeorologi serta rencana penanganan darurat bencana di Ruang Rapat Sekda Aceh. Rapat yang dipimpin Sekda Aceh ini dihadiri para pimpinan SKPA strategis, meliputi Kepala Bappeda, Kadis Perkim, Kadis PUPR, Kadis Tanbun, Kadis Pangan Aceh, Kadis DLHK, Karo Tapem, Kepala Biro Hukum, Plt. Kadis Pengairan, Plt. Kadis Perikanan, Plt. Kalaksa BPBA, Plt. Kadinsos, dan Plt. Kadinkes Aceh.

Dalam rapat tersebut, Sekda Aceh menekankan pentingnya peningkatan kesiapsiagaan lintas sektor, terutama dalam memastikan ketersediaan buffer stock kebutuhan dasar bagi masyarakat di wilayah rawan banjir dan longsor. Ia meminta seluruh SKPA memperkuat koordinasi dan mempercepat langkah mitigasi agar penanganan dapat dilakukan secara tepat ketika kondisi darurat terjadi.

Baca Juga :  Pemerintah Aceh dan Forkopimda Bahas Penertiban Tambang Ilegal di Tiga Kabupaten Prioritas

Menindaklanjuti arahan tersebut, Plt. Kepala Dinas Sosial Aceh melaporkan bahwa pihaknya telah mendistribusikan buffer stock sandang dan pangan ke sejumlah kabupaten, yakni Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Pidie, Bireuen, Aceh Tengah, dan Bener Meriah. Pengiriman berikutnya dijadwalkan pada hari berikutnya ke Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Timur, dan Aceh Tamiang, sementara kabupaten lainnya sedang dalam proses pemenuhan.

Baca Juga :  Disdik Aceh Dorong Prestasi Siswa OSN Lewat Kelas Lanjutan dan Komunitas Belajar

Dalam pertemuan tersebut, Plt. Kadis Sosial Aceh turut didampingi oleh Yanyan Rahmat, Sub Koordinator PSKBA Dinas Sosial Aceh, yang ikut memberikan penjelasan teknis terkait kesiapan logistik serta alur distribusi bantuan ke daerah-daerah rawan.

Plt. Kadinsos Aceh menegaskan bahwa Dinas Sosial mengutamakan penguatan klaster perlindungan sosial dan logistik agar kebutuhan dasar masyarakat terdampak, baik pra-bencana maupun saat tanggap darurat serta pasca darurat, dapat terpenuhi secara cepat dan terukur.

Baca Juga :  Gubernur dan Anggota DPR Aceh Tinjau Rumah untuk Eks Kombatan di Sabang 

“Alhamdulillah, buffer stock kita cukup,” ujar Plt. Kadinsos Aceh.

Ia menambahkan bahwa apabila Pemerintah Kabupaten/Kota menetapkan status tanggap darurat, Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial akan segera berkoordinasi dengan Kementerian Sosial RI untuk mempercepat penanganan darurat bencana di Aceh. Langkah ini penting agar bantuan logistik dan kebutuhan mendesak lainnya dapat disalurkan secara cepat, tepat, dan sesuai kebutuhan masyarakat terdampak.

Rapat ditutup dengan penegasan pentingnya sinergi antarinstansi, konsolidasi data yang akurat, serta kesiapan jalur distribusi agar penanganan bencana di Aceh berjalan lebih efektif dan terkoordinasi.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh dan Pemkab Bireuen Perkuat Sinergi Tangani Dampak Sosial Pasca Banjir

Pemerintah Aceh

Enam Siswa SMAN Unggul Subulussalam Wakili Aceh di Ajang FIKSI Tingkat Nasional

Pemerintah Aceh

Limbah Jadi Berkah: Strategi Mualem Dongkrak PAD Aceh, Akhiri Ketergantungan ke Sumut

Pemerintah Aceh

Gubernur Aceh Sambut Kedatangan Kepala Kejati Baru di Bandara SIM

Pemerintah Aceh

Kadinsos Aceh Ingatkan TKSK Jaga Komitmen dan Disiplin Kerja

Berita

Gubernur Muzakir Manaf Serahkan Laporan Keuangan ke BPK-RI Perwakilan Aceh

Pemerintah Aceh

Wagub Harap Bepro Jadi Mitra Pemerintah Aceh 

Pemerintah Aceh

Aceh Raih Penghargaan Simpul Jaringan Terbaik Kearsipan Nasional dalam JIKN 2025