Home / Pemerintah Aceh

Kamis, 19 Juni 2025 - 17:52 WIB

Tinjau Lokasi Konservasi Gajah di Aceh Tengah, Mualem Komitmen Atasi Konflik Manusia-Satwa Liar 

mm Mohd. S

Aceh Tengah – Gubernur Aceh Muzakir Manaf bersama Dubes Inggris untuk Indonesia Dominic Jeremy dan Anggota DPR RI T.A Khalid meninjau progres pelaksanaan program Inisiatif Konservasi Gajah Peusangan (Peusangan Elephant Conservation Initiative/PECI) di lahan PT Tusam Hutani Lestari (THL), di Kampung Karang Ampar, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah, Kamis, (19/6/2025).

Sebanyak 20.000 hektare lahan milik PT Tusam Hutani Lestari (THL) di Aceh Tengah dihibahkan Presiden Prabowo untuk program PECI. PECI merupakan inisiatif kolaboratif antara Kementerian Kehutanan, Pemerintah Inggris, WWF-Indonesia, dan sektor swasta yang menciptakan koridor satwa liar yang aman, memitigasi konflik manusia-gajah, dan melindungi habitat penting yang tersisa bagi Gajah Sumatera.

Baca Juga :  Pererat Silaturahmi Antar Pegawai, Disbudpar Aceh Gelar Halal Bihalal

Dalam kesempatan itu, Gubernur Aceh Muzakir Manaf menyatakan komitmennya untuk mencegah dan menanggulangi konflik antara gajah dan manusia. Oleh sebab itu, ia menyambut baik program Presiden bekerja sama dengan Pemerintah Inggris dalam membangun kawasan konservasi gajah di Kabupaten Aceh Tengah.

“Ini juga merupakan aspirasi masyarakat, banyak petani mengeluh lahannya dimasuki gajah, jadi ini merupakan momentum yang tepat untuk mengatasi masalah ini,” kata Mualem.

Sementara itu, Dubes Inggris untuk Indonesia Dominic Jeremy mengatakan pihaknya mendukung penuh pemerintah Indonesia khususnya Aceh untuk menyelesaikan konflik antara gajah dan manusia. Oleh sebab itulah, pihaknya siap berkolaborasi membangun kawasan konservasi gajah di Aceh Tengah.

“Kami mau berkolaborasi dengan warga Aceh dengan dua tujuan, yaitu meningkatkan perekonomian masyarakat dan melestarikan gajah serta lingkungan hidup,” kata Dominic.

Baca Juga :  Halal Bi Halal Iduladha 1446 H, Marthunis Ajak Civitas Disdik Aceh Tanamkan Nilai Pengorbanan dan Integritas

Dominic yakin, jika kawasan konservasi sudah berjalan baik maka gajah tidak akan lagi memasuki kawasan kebun maupun perkampungan masyarakat. Dengan begitu aktivitas pertanian dapat berjalan dengan baik tanpa gangguan lagi.

Sejenak sebelum Gubernur Aceh tiba di Kampung Karang Ampar, Kabupaten Aceh Tengah, terlebih dahulu dilaksanakan diskusi antara masyarakat dari kawasan yang berkonflik dengan gajah dengan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Raja Juli Antoni. Dalam diskusi tersebut masyarakat menceritakan berbagai permasalahan dengan gajah yang dialami pihaknya selama belasan tahun.

Dalam diskusi itu, Menteri Raja Juli mengatakan Presiden Prabowo memiliki komitmen kuat dalam menyelesaikan konflik gajah dengan manusia di seluruh Indonesia. Komitmen itu terbukti dari jumlah luas lahan yang dihibahkan Presiden untuk konservasi gajah.

Baca Juga :  Bertemu Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Wagub Aceh Dorong Percepatan Revisi UUPA

Raja Juli juga berpesan agar masyarakat mengurangi aktivitas penebangan pohon dan perusakan kawasan hutan. Sebab hal itu bisa mengganggu siklus pasokan pakan gajah. Akibatnya gajah akan masuk dalam kawasan tinggal manusia untuk mencari makanan.

“Kalau hutan terus kita tebang hingga makanan mereka habis, pastinya mereka akan pergi ke tempat manusia,” kata Raja Juli.

Raja Juli juga mengharapkan dukungan seluruh masyarakat Aceh Tengah dan sekitarnya agar program konservasi gajah dapat berjalan lancar. []

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

Jemaah Calon Haji Aceh Kloter Pertama Berangkat, Gubernur Ingatkan Jemaah Ikhlas dan Sabar

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh Luncurkan Aplikasi Digital Trans Koetaradja

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh Pusatkan Salat Idul Fitri 1446 H di Masjid Raya Baiturrahman

Pemerintah Aceh

Karo Adpim : Gubernur Aceh dalam Kondisi Sehat dan Baik

Pemerintah Aceh

Gubernur Mualem Santuni Anak Yatim dan Lepas Pawai Takbir Idul Fitri 1446 Hijriah

Berita

Pemerintah Aceh Gelar Forum Konsultasi Publik RKPA 2026, Fokus pada Hilirisasi dan Industrialisasi SDA

Pemerintah Aceh

Ketua Pokja Bunda PAUD Aceh Siap Beri Dukungan Kesetaraan Guru PAUD 

Pemerintah Aceh

Mualem Santuni 1.000 Anak Yatim di Aceh Barat