Banda Aceh – Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengalami kenaikan pada perdagangan Jumat, (10/1/2025).
Pada hari ini, harga emas Antam tercatat sebesar Rp 1.555.000 per gram, lebih mahal Rp 9.000 dibandingkan dengan harga kemarin yang tercatat Rp 1.546.000 per gram.
Kenaikan harga ini menjadi perhatian banyak pihak, terutama bagi para investor dan konsumen yang tengah memperhatikan pergerakan harga emas.
Harga emas Antam sempat mencatatkan rekor tertinggi pada (31/10/2024), yaitu Rp 1.567.000 per gram.
Meskipun saat ini harga emas sedikit lebih rendah dibandingkan dengan rekor tersebut, namun pergerakan harga dalam beberapa hari terakhir menunjukkan tren yang positif.
Para ahli memperkirakan, kenaikan harga emas ini dipengaruhi oleh berbagai factor.
Baik yang bersumber dari kondisi ekonomi dalam negeri maupun situasi ekonomi global yang dapat mempengaruhi permintaan dan penawaran emas.
Selain itu, harga emas Antam buyback juga ikut mengalami kenaikan.
Harga buyback hari ini berada di angka Rp 1.402.000 per gram, naik sebesar Rp 8.000 dibandingkan dengan harga sebelumnya.
Harga buyback ini berlaku bagi mereka yang berniat untuk menjual emas kepada Antam, di mana perusahaan akan membeli kembali emas dengan harga tersebut.
Kenaikan harga emas ini sangat relevan bagi para investor yang mempertimbangkan emas sebagai instrumen investasi.
Oleh karena itu, pemahaman yang baik mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas sangat penting sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Para investor disarankan untuk memantau perkembangan pasar serta mengikuti informasi terkait harga emas yang dikeluarkan oleh Antam secara berkala.
harga emas Antam tercatat mengalami kenaikan sebesar Rp 9.000 per gram, dengan harga baru mencapai Rp 1.555.000 per gram.
Kenaikan ini mencerminkan dinamika pasar global yang dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi.
Perubahan harga emas ini dipicu oleh sejumlah kondisi ekonomi global, seperti kebijakan moneter yang dikeluarkan oleh bank-bank sentral besar dunia dan ketidakpastian ekonomi yang terus berkembang.
Dalam situasi yang penuh ketidakpastian ini, banyak investor memilih emas sebagai aset yang lebih aman (safe haven).
Beberapa faktor utama yang memengaruhi harga emas adalah kebijakan suku bunga bank sentral utama dunia, ketegangan geopolitik, dan dampak inflasi yang sedang terjadi di berbagai negara.
Antam sendiri menjual emas dalam berbagai ukuran, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.
Sehingga memberikan fleksibilitas bagi para konsumen yang ingin membeli sesuai dengan kebutuhan mereka.
Bagi konsumen yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Antam juga menawarkan potongan pajak yang lebih rendah, yakni hanya 0,45 persen.
Sehingga memberikan keuntungan lebih bagi mereka yang bertransaksi dalam jumlah besar.
Dengan berbagai faktor yang mempengaruhi harga, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam beserta harga setelah dikenakan Pajak Penghasilan (PPh 0,25 persen ) pada Jumat (10/1/2025).
0,5 gram: Rp 827.500 (Rp 829.569 dengan pajak)
1 gram: Rp 1.555.000 (Rp 1.558.888 dengan pajak)
2 gram: Rp 3.050.000 (Rp 3.057.625 dengan pajak)
3 gram: Rp 4.550.000 (Rp 4.561.375 dengan pajak)
5 gram: Rp 7.550.000 (Rp 7.568.875 dengan pajak)
10 gram: Rp 15.045.000 (Rp 15.082.613 dengan pajak)
25 gram: Rp 37.487.000 (Rp 37.580.718 dengan pajak)
50 gram: Rp 74.895.000 (Rp 75.082.238 dengan pajak)
100 gram: Rp 149.712.000 (Rp 150.086.280 dengan pajak)
250 gram: Rp 374.015.000 (Rp 374.950.038 dengan pajak)
500 gram: Rp 747.820.000 (Rp 749.689.550 dengan pajak)
1000 gram: Rp 1.495.600.000 (Rp 1.499.339.000 dengan pajak)
Harga-harga emas yang disebutkan sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 0,25 persen , sesuai dengan ketentuan yang berlaku.