Gayo Lues – Suasana khidmat menyelimuti halaman Mapolres Gayo Lues pada Senin pagi, 2 Juni 2025, saat Kapolres AKBP Hyrowo, memimpin langsung upacara peringatan Hari Lahir Pancasila.
Peringatan ini bukan sekadar seremonial tahunan, tetapi juga menjadi momen penuh makna untuk meneguhkan semangat kebangsaan dan menebarkan apresiasi kepada para pendukung garda terdepan keamanan, salah satunya bagi keluarga besar Polri.
Yang istimewa, dalam upacara tersebut AKBP Hyrowo turut menyerahkan penghargaan kepada istri personel Polres Gayo Lues yang telah mendampingi suami mereka meraih prestasi dalam tugas kepolisian. Suatu simbol penghargaan yang jarang diberikan, tetapi sangat sarat makna.
“Keberhasilan seorang anggota Polri tidak lepas dari sosok istri yang setia mendampingi, mendoakan, dan memberi semangat di balik layar. Mereka adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang sering luput dari sorotan,” ujar AKBP Hyrowo dalam amanatnya.
Ia menekankan bahwa, penghargaan tersebut bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga dorongan moral bagi seluruh keluarga besar Polri agar terus menumbuhkan semangat kebersamaan dan pengabdian. Ia berharap para istri merasa bangga karena peran mereka diakui dan dihargai institusi.
“Dengan penghargaan ini, kami ingin menyampaikan bahwa institusi Polri tak hanya menghargai kinerja personel, tetapi juga mengakui peran penting keluarga dalam mendukung keberhasilan tugas. Ini adalah bukti, di mana semangat kolektif di dalam keluarga adalah fondasi dari pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tambahnya.
Upacara berlangsung tertib dan penuh kekhidmatan, diikuti oleh seluruh jajaran Polres, para pejabat utama, Bhayangkari, serta tamu undangan. Momen penyerahan penghargaan disambut haru dan bangga oleh para istri yang menerima langsung penghargaan tersebut.
Dalam semangat Hari Lahir Pancasila, AKBP Hyrowo menegaskan kembali komitmen Polres Gayo Lues untuk terus membangun institusi Polri yang humanis, profesional, dan dicintai masyarakat.
“Pancasila bukan hanya dasar negara, tapi juga nilai hidup yang harus meresap dalam setiap tindakan aparat penegak hukum. Semangat gotong royong, keadilan sosial, dan pengabdian kepada rakyat adalah napas pengabdian kami,” demikian, pungkasnya.
Editor: Redaksi