Home / Parlementarial / Pemerintah

Minggu, 8 Juni 2025 - 13:30 WIB

Ketua DPRA dan Plt Sekda Bahas Sumbatan Realisasi APBA 2025

mm Redaksi

Ketua DPRA Zulfadhli Menerima Kunjungan Plt Sekda Aceh M Nasir di Keiamannya Samalanaga.

Ketua DPRA Zulfadhli Menerima Kunjungan Plt Sekda Aceh M Nasir di Keiamannya Samalanaga.

Banda Aceh – Plt Sekda Aceh M. Nasir berkunjung ke kediaman Ketua DPRA Zulfadhli di Samalanga, Bireuen pada Minggu (08/06/2025). Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas sumbatan realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) 2025.

“Iya, ini silaturahmi momen Idul Adha. Tapi, kami juga mendiskusikan banyak hal, stressing point atau titik tekannya pada realisasi APBA 2025,” kata Nasir dalam keterangan tertulis kepada Serambi, Senin (09/06/2025).

Baca Juga :  Polri Lakukan Mutasi 1.255 Personel: Sepuluh Kapolda Berganti, Sepuluh Polwan jadi Kapolres

Dalam pertemuan itu, lanjut Nasir, Ketua DPRA menyorot realisasi APBA yang perlu perhatian khusus pemerintah. “Ada banyak saran-saran konstruktif yang disampaikan oleh Ketua DPR Aceh. Tentu hal itu sangat bagus dan positif,” ungkap Nasir.

Sementara Ketua DPRA Zulfadhli menambahkan, dengan sisa waktu kalender kerja semester pertama tahun 2025 yang hanya 21 hari lagi, tentu penting bagi pihaknya mengingatkan jajaran eksekutif untuk memacu realisasi APBA 2025.

Baca Juga :  Wakili Kapolri, Kapolda Aceh Hadiri Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tamiang

Ia menerangkan, saat ini perekonomian Aceh masih ditopang oleh belanja pemerintah. Nah, jika hal tersebut tersendat, maka berdampak pada rakyat. Karena itu, ia meminta kepada Plt Sekda Aceh M. Nasir untuk melihat persoalan ini secara jernih.

“Sebab, jika realisasi APBA 2025 mengalami sumbatan, efeknya langsung ke masyarakat. Jangan sampai karena kinerja kita lemah, rakyat yang jadi korban. Hal seperti ini tidak boleh terjadi,” tandas Abang Samalanga, panggilan akrab Ketua DPRA.

Baca Juga :  Pj Bupati Tanam Padi dengan Rice Transplanter di Gampong Bueng

Untuk itu, Ketua DPRA menyarankan Plt Sekda Aceh untuk secara aktif memanggil dinas-dinas teknis terkait, jika memang masalah realisasi itu disebabkan kinerja para kepala SKPA yang lemah.

“Kalau kepala SKPA nggak bisa kerja dan mendukung Pemerintahan Mualem–Dek Fadh, copot saja. Jangan sampai karena kinerja mereka buruk berdampak pada Gubernur Mualem,” tandasnya.[Adv]

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemerintah

Pj Gubernur Safrizal Cek MBG di SMP dan SMA

Pemerintah

Pangdam IM: Meugang Bukan Sekadar Tradisi, tapi Simbol Syukur dan Kepedulian

Pemerintah

Aceh Besar Mulai Salurkan Dana Desa Tahap I Tahun 2025

Pemerintah

Pj Gubernur Safrizal Kembali Verifikasi Rumah Layak Huni, Tidak Ada Agen Ambil Laba

Pemerintah

Pj Bupati Aceh Besar dan Kapolres AKBP Sujoko Ikuti Rakor Ketahanan Pangan Bersama Polri dan Mentan RI

Pemerintah

Dirpolairud Polda Aceh Turun Langsung Bagikan Takjil untuk Masyarakat

Pemerintah

Kapolresta Banda Aceh Sampaikan Sejumlah Pesan saat Sertijab Kasat-Kapolsek

Parlementarial

Komisi I DPR Aceh Dorong Kemudahan Pengangkatan PPPK dan Perjuangkan Nasib Tenaga Non-ASN